EAS PWEB

Nama    : Nabila A'idah Diani

NRP      : 5025211032

Kelas    : PWEB A

EAS Pemrograman Web

1. Jelaskan perbedaan frontend dan backend

Frontend dan backend adalah dua komponen penting dalam pengembangan perangkat lunak atau aplikasi web. Frontend merujuk pada bagian tampilan dan interaksi yang dilihat dan digunakan oleh pengguna. Ini melibatkan pengembangan elemen visual, seperti tata letak, desain, tombol, formulir, gambar, dan tampilan halaman web. Untuk membuat frontend, bahasa pemrograman seperti HTML, CSS, dan JavaScript digunakan. Tugas utama frontend adalah memastikan antarmuka pengguna (UI) menarik, mudah digunakan, dan responsif.

Sementara itu, backend adalah bagian dari aplikasi atau situs web yang bekerja di belakang layar dan bertanggung jawab untuk pemrosesan logika bisnis, penyimpanan data, dan komunikasi dengan server. Bahasa pemrograman seperti Python, Java, PHP, atau JavaScript (dengan Node.js) digunakan untuk mengembangkan logika aplikasi, mengelola basis data, dan mengelola permintaan dari klien. Backend berfokus pada pemrosesan data, logika bisnis, dan keamanan.

Perbedaan utama antara frontend dan backend terletak pada fungsinya dan bidang kerja yang berbeda. Frontend berfokus pada tampilan dan interaksi pengguna, sedangkan backend berfokus pada pemrosesan data, logika bisnis, dan komunikasi dengan server. Frontend dan backend saling terkait dan bekerja sama untuk memberikan pengalaman yang lengkap dalam pengembangan aplikasi atau situs web. Dengan sinergi antara keduanya, pengembang dapat menciptakan aplikasi yang menarik secara visual, fungsional, dan efisien.

2.  Kompetensi apa saja yang harus dikuasai oleh Front End Engineer, dan Back End Developer

Sebagai seorang Frontend Engineer, ada beberapa kompetensi yang penting untuk dikuasai. Pertama, mereka harus menguasai HTML untuk membangun struktur dasar halaman web. Kemudian, mereka perlu memiliki pemahaman mendalam tentang CSS untuk mengatur tampilan dan desain halaman dengan baik. Selain itu, pemahaman yang kuat tentang JavaScript penting untuk membuat interaksi dan fungsionalitas dinamis pada halaman web. Menguasai setidaknya satu framework frontend seperti React, Angular, atau Vue.js juga diperlukan untuk membangun aplikasi web yang kompleks. Pengetahuan tentang desain UI/UX juga penting untuk menciptakan pengalaman pengguna yang baik, sementara kemampuan dalam pengujian dan debugging membantu memastikan kualitas dan performa yang optimal.

Sementara itu, sebagai seorang Back End Developer, ada kompetensi yang berbeda yang harus dikuasai. Mereka harus menguasai satu bahasa pemrograman backend seperti Python, Java, PHP, atau JavaScript (dengan Node.js) untuk membangun logika bisnis, mengelola basis data, dan mengelola permintaan dari klien. Menguasai framework backend seperti Django, Spring, Laravel, atau Express.js juga penting untuk mempercepat pengembangan aplikasi backend. Pengetahuan tentang sistem basis data seperti MySQL, PostgreSQL, atau MongoDB diperlukan untuk menyimpan dan mengelola data. Selain itu, pemahaman tentang API (Application Programming Interface) memungkinkan mereka untuk mengintegrasikan sistem dan layanan eksternal dengan aplikasi backend. Keamanan juga menjadi kompetensi yang penting, termasuk praktik otentikasi pengguna, pengelolaan sesi, enkripsi data, dan pencegahan serangan. Pengelolaan server, konfigurasi, dan pemantauan performa juga termasuk dalam kompetensi yang harus dikuasai oleh seorang Back End Developer.

Dalam kesimpulannya, Frontend Engineer perlu menguasai HTML, CSS, JavaScript, framework frontend, desain UI/UX, serta pengujian dan debugging. Sementara itu, Back End Developer harus menguasai bahasa pemrograman backend, framework backend, sistem basis data, API, keamanan, dan pengelolaan server. Dengan kombinasi kompetensi ini, mereka dapat bekerja sama untuk mengembangkan aplikasi web yang fungsional, menarik, dan aman.

3. Buatlah struktur tabel dari aplikasi

Struktur tabel dari aplikasi adalah sebagai berikut:

- CDM

(Untuk melihat gambar dengan lebih jelas, dapat dengan melakukan klik pada gambar)

- PDM

(Untuk melihat gambar dengan lebih jelas, dapat dengan melakukan klik pada gambar)

4. Desainkan bentuk masing-masing menu

Bentuk menu untuk aplikasi dari kelompok kami adalah sebagai berikut:

Register:

Login:

Main menu:

Halaman pesan jasa layanan:

Halaman pesan delivery:

Halaman total harga:

Halaman pembayaran:

Halaman riwayat transaksi pengguna:

Halaman about:

Halaman profile:

Update informasi profile:

(Untuk melihat gambar dengan lebih jelas, dapat dengan melakukan klik pada gambar)

5. Implementasikan keseluruhan modul

6. Buat video presentasi dan dokumentasikan keseluruhan program ke dalam blog. Tuliskan komen di halaman EAS ini link blog anda.

Implementasi seluruh modul telah dilakukan dalam pembuatan web LaundryDar dalam final project kelompok kami yang telah dipresentsikan dan didokumentasikan ke dalam video berikut:

Link youtube: https://www.youtube.com/watch?v=cfSJKIuIWyk&feature=youtu.be

Link github: https://github.com/nabilaaidah/EAS_PWEB

Link deploy: https://easpweb2023.000webhostapp.com/login.php